Medan, 7 Februari 2019, tugas rumah itu tidaklah harus berupa soal - soal yang rumit. Seperti dikelas 5 SD Juara Medan. Seluruh siswa mendapatkan tugas membuatkan nasi goreng untuk ayah dan bunda mereka. Kegiatan ini ditugaskan kepada siswa agar mereka dapat mandiri. Juga mengimplementasikan pembelajaran tentang memanfaatkan energi kalor.
Kegiatan ini dilakukan dihari Ahad. Setiap siswa ditugaskan membuatkan Ayah dan Bundanya sepiring nasi goreng ala mereka tentunya. Siswa yang sudah menyelesaikan tugas mengirimkan foto hasil masakannya kepada guru kelas. Lucu - lucu gambarnya saat proses mereka memasak. Salah seorang ibu mengatakan senang sekali. Mendapat kejutan dari anaknya karena ibunya pulang pagi ada acara disekolah TK tempatnya mengajar. Tugas ini disambut dengan sangat gembira oleh siswa dan orang tua.
Sebelumnya siswa kelas 5 sudah melakukan praktek memasak secara kelompok disekolah. Kegiatan memasak bersama itu sangat mereka nikmati. Hasilnya pun lumayan untuk para pemula. Setelah acara memasak bersama ini guru kelas memberikan tugas kepada siswa untuk memasakkan nasi goreng di rumah untuk Ayah dan Bundanya. Riuh rendah suara mereka menyambut tugas ini. Masing - masing merencanakan jenis nasi gorengnya. Nasi goreng kampung, nasi goreng plus terong goreng dan masih banyak lagi.
Inovasi dalam belajar itu sangat perlu agar anak tidak bosan dalam belajar. Kegiatan ini bukan hanya membangun kemandirian siswa dan juga siswa mendapat ilmu karena mengalami langsung dalam pemanfaatan energi kalor. Tapi juga menumbuhkan cinta antara orang tua dan anak. Karena keluarga yang penuh cinta akan melahirkan anak - anak yang cerdas dan penuh percaya diri. Keluarga yang penuh cinta juga menjadi benteng dari banyaknya masalah sosial yang mengancam anak - anak diluar rumah. Semoga Allah melindungi anak - anak ini dari pengaruh buruk zaman ini. Aamiin
0 komentar